BOYOLALI, iNewsBoyolali.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Boyolali, Jawa Tengah hari ini di hari ke tiga menerima pendaftar kedua bakal pasangan calon (bapaslon) bupati dan wakil bupati Boyolali, Marsono-Saefulhaq Mayyazi yang diusung PDIP, PKS, dan PPP, Kamis(29/08/2024)siang.
Pendaftaran bapaslon bupati dan wakil bupati Boyolali, Marsono-Saefulhaq Mayyazi,diantar oleh ribuan kader dan relawan yang berjalan kaki dari kantor DPC PDIP menuju kantor KPU dengan jarak kurang lebih sekitar 1 kilo meter.
Ketua KPU Boyolali Maya Yudayanti mengatakan, hingga kamis siang yang mendaftarkan diri ke KPU sudah mendaftarkan diri ada dua pasangan calon.
“Hingga siang ini pukul 11.30 WIB ada dua bakal pasangan calon yang mendaftarkan diri ke KPU, kemarin pasangan Agus Irawan-Dwi Fajar Nirwana, pada Rabu (28/8), yang diusung sembilan partai politik,dan hari ini bapaslon bupati dan wakil bupati Boyolali, Marsono-Saefulhaq Mayyazi yang diusung PDIP, PKS, dan PPP,” katanya.
Lebih lanjut Maya menjelaskan, berkas pendaftaran, Marsono-Saefulhaq Mayyazi sedang dalam proses verifikasi sekitar 30 menit hasilnya selesai.
“total dukungan suara ada 541.497 suara, ditambah dukungan suara dari PPP yang nanti akan dihitung kembali,” ucapnya.
Sementara, Bakal calon bupati Marsono mengatakan calon wakilnya Saefulhaq Mayyazi akan menemani dirinya dan mempunyai komunikasi hebat dengan anak-anak muda di Boyolali.
“Kami pasangan PDIP dan PKS serta sama PPP juga menyerahkan rekomendasi ke KPU mohon doa dan dukungannya. Kontestasi diharapkan berjalan aman, damai, nyaman demokratis, dan masyarakat menerimanya dengan riang gembira,” jelasnya.
Ketua DPC PDIP Boyolali Susetiya Kusuma D.H. mengatakan pihaknya untuk mendaftarkan calon yang diusungnya segala sesuatu terkait persyaratan sudah dilihat bersama dan diserahkan ke KPU Boyolali serta sudah diterima.
“Dari kami persyaratan sudah komplit sesuai dengan aturan yang ada, tetapi KPU memang harus melakukan verifikasi lagi.Jadi akan ditunggu ketika nanti masih ada kekurangan persyaratan akan dilengkapi,” katanya.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait
