Senada, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Boyolali, Wiwis Trisiwi Handayani menjelaskan bahwa ASN selalu menjaga netralitas saat tahapan Pemilu berlangsung.
“Inti pokok dalam upacara tadi, kami Sekda Kabupaten Boyolali mewakili seluruh ASN yang ada di Kabupaten Boyolali berikrar tentu saja bahwa ASN harus netral itu sesuatu yang tidak bisa diganggu gugat, harus mau dan wajib dilaksanakan semua ASN. Jadi komitmen ada empat item bahwa ASN tetap posisi netral tidak bisa diganggu gugat dan sebagai kinerja utama tentu saja BerAKHLAK,” jelasnya.
BerAKHLAK merupakan slogan ASN yakni Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif.
Dalam kesempatan tersebut, sebanyak 70 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali yang telah mengabdikan dirinya menjadi ASN secara disiplin, setia, cakap, dan jujur dengan rentan waktu pengabdian 30, 20, dan 10 tahun mendapatkan penghargaan tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya yang diberikan oleh Bupati Boyolali M. Said Hidayat.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait