Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Boyolali, Desy M. Said Hidayat mengapresiasi gelaran lomba yang mengangkat serta melestarikan budaya Jawa dengan memakai kebaya seperti yang sering dilakukan oleh RA Kartini dulu.
“Selain merias wajah dan keluwesan merupakan kebutuhan bagi kita hal yang selalu kita lakukan setiap hari dan sebagai bentuk rasa bersyukur dengan merawat apa yang ada pada diri kita. Karena sebagai kaum perempuan dan sebagai istri harus selalu tampil cantik, bersih dan rapi. Dengan merias wajah dan berpenampilan menarik dapat menambah kepercayaan diri dan memancarkan aura positif bagi sekelilingnya,” kata Desy.
Dalam lomba tersebut, terdapat tiga dewan juri yang akan menilai peserta. Ketiganya yakni Nuning Wahyu Irawan, Endang Bony Facio Bandung, dan Erma Herdina yang menilai peserta dari cara merias wajah dan cara berjalan dengan menggunakan busana kebaya.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait
