Kadus Glagahombo, Dibyanto, mengatakan, pihaknya mengapresiasi kegiatan halal bihalal yang diselenggarakan oleh IKKG. Selama ini, IKKG telah sukses di tanah perantauan dengan berjualan sate dan tongseng. Keberadaannya juga sangat membantu warga di kampung.
Di kampungnya, mayoritas warga menekuni usaha jualan sate dan tongseng. Sekitar 50 KK berjualan dengan merantau di Jawa Tengah dan lebih dari 500 KK berjualan di Jabodetabek.
"Warga di sini mayoritas pedagang sate, karena memang dari nenek moyang kita. Dulu jualannya pakai angkringan dipikul keliling Solo. Kemudian anak-anak keturunannya ikut berjualan sate hingga merantau di Jakarta dan sekitarnya. Alhamdulillah bisa mendongkrak ekonomi warga, dan mengurangi pengangguran," ujarnya.
Editor : Tata Rahmanta