BOYOLALI,iNewsBoyolali.id – Dalam rangka rangkaian peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK dan World Cleanup Day (WCD) tahun 2022, Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Boyolali menggelar Lomba Melukis Tong Sampah. Kegiatan tersebut berlangsung di Pendopo Sekretariat PKK Kabupaten Boyolali pada Kamis (22/9/2022).
Dalam sambutannya, pengurus TP PKK Kabupaten Boyolali Endang Bony Facio Bandung menjelaskan bahwa tema yang diambil pada kegiatan kali ini adalah pilah sampah dari rumah mewujudkan Boyolali resik dan asri. Sementara diadakannya lomba ini dimaksudkan untuk menggerakkan kreatifitas ibu-ibu PKK dalam sebuah karya seni berupa lukisan dengan media tong sampah.
“Sekaligus memberi pesan kepada masyarakat untuk membuang sampah sesuai jenis dan tempatnya.” katanya.
Peserta lomba melukis tong sampah merupakan perwakilan pengurus TP PKK dari 22 kecamatan yang ada di Kabupaten Boyolali. Endang menambahkan, juri yang terlibat pada kegiatan ini berasal dari unsur akademis dan anggota TP PKK Kabupaten Boyolali.
“Kami berharap diadakannya lomba lukis tong sampah ini sebagai bukti memanfaatkan keberadaan tong sampah yang saat ini masih dipandang sebelah mata oleh masyarakat serta memperlihatkan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.” ujar Endang.
Sementara itu, salah satu peserta lomba lukis tong sampah Marini, sangat mengapresiasi diadakannya lomba tersebut. Pihaknya mengaku sangat antusias mengikuti kegiatan ini.
“Sangat senang dan bangga dengan inovasi yang dibuat oleh pengurus TP PKK Kabupaten ya, kami yang dari kecamatan sangat antusias mengikutinya dan sangat bermanfaat untuk membina kesadaran masyarakat memilah sampah.” ungkapnya.
Untuk diketahui, adapun daftar pemenang lomba melukis tong sampah pada hari ini yaitu juara I Kecamatan Teras memperoleh hadiah uang pembinaan sebesar Rp 2 juta, piala serta piagam penghargaan. Selanjutnya juara II yakni Kecamatan Juwangi memperoleh hadiah uang pembinaan sebesar Rp 1.750.000, piala dan piagam penghargaan. Dan juara III diperoleh Kecamatan Wonosegoro yang mendapatkan hadiah uang pembinaan sebesar Rp 1.500.000, piala serta piagam penghargaan.
Kemudian untuk juara Harapan I diperoleh Kecamatan Mojosongo yang mendapatkan hadiah uang pembinaan sebesar Rp 1 juta, piala dan piagam penghargaan. Selanjutnya juara Harapan II yakni Kecamatan Banyudono memperoleh hadiah uang pembinaan sebesar Rp 750 ribu, piala dan piagam penghargaan. Dan yang terakhir juara Harapan III diperoleh Kecamatan Musuk yang mendapatkan hadiah uang pembinaan sebesar Rp 500 ribu, piala serta piagam penghargaan.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait
