get app
inews
Aa Text
Read Next : ITMI Dorong Pemberdayaan Tuna Netra Muslim Lewat Tilawah Alquran Braile di Boyolali

Harga Sayur Naik Tajam di Boyolali, Tomat Tembus Rp25 Ribu per Kilo!

Rabu, 09 Juli 2025 | 11:14 WIB
header img
Pedagang sayur di Pasar Sunggingan Boyolali, Rabu (9/7/2025).Foto: Ist/

BOYOLALI, iNewsBoyolali.id – Harga sejumlah komoditas sayuran di Pasar Sunggingan, Boyolali, Jawa Tengah, mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Beberapa komoditas tercatat stabil tinggi, bahkan ada yang melonjak drastis akibat faktor cuaca buruk dan terganggunya proses distribusi barang.

Salah satu yang paling mencolok adalah harga tomat yang kini menembus Rp25 ribu per kilogram, padahal sebelumnya hanya berkisar Rp15 ribu hingga Rp18 ribu. Menurut para pedagang, stok tomat yang terbatas membuat harga naik tajam.

“Tomat sekarang Rp25 ribu. Sebelumnya cuma Rp15 ribu sampai Rp18 ribu. Banyak petani gagal panen karena cuaca buruk,” ujar Nur Hayati, salah satu pedagang sayur di Pasar Sunggingan, Rabu (9/7/2025).

Selain tomat, cabai rawit merah juga masih berada di harga tinggi meski mengalami penurunan dibanding beberapa waktu lalu. Saat ini cabai rawit dijual di kisaran Rp60 ribu per kilogram, turun dari harga sebelumnya yang sempat menyentuh Rp80 ribu per kilogram saat terjadi aksi demo sopir truk menolak aturan Over Dimension Over Loading (ODOL).

Komoditas lain yang juga mengalami kenaikan tajam adalah daun seledri. Harga seledri yang biasanya di kisaran Rp15 ribu hingga Rp20 ribu per kilogram, kini melonjak hingga Rp50 ribu per kilogram.

Sementara itu, bawang merah lokal kini dijual seharga Rp35 ribu per kilogram, dan bawang merah Brebes mencapai Rp50 ribu per kilogram. Sedangkan bawang putih justru mengalami penurunan harga dari Rp45 ribu menjadi Rp40 ribu per kilogram.

Kenaikan harga ini cukup dirasakan oleh pembeli, terutama pedagang kecil dan ibu rumah tangga, yang berharap pemerintah bisa ikut menstabilkan harga menjelang musim kemarau yang diprediksi akan berkepanjangan.

Editor : Tata Rahmanta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut