Melepas 18 Siswanya, SDN 2 Gedongjetis Klaten Gelar Wisuda Secara Sederhana

KLATEN,iNewsBoyolali.id  –  SDN 2 Gedongjetis, Kecamatan Tulung, Kabupaten  Klaten menggelar wisuda dan pelepasan peserta didik kelas VI Tahun Ajaran 2022 / 2023 di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Gedongjetis, Kecamatan Tulung, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Sabtu (17/6/2023).

Alunan bunyi gamelan begitu ritmis dan harmonis dipadu dengan tari-tarian mengiringi prosesi wisuda, gamelan ini ditabuh kelompok karawitan yang beranggotakan seluruh siswa yang sedang menjalani wisuda. Lagu-lagu yang dibawakan antara lain Suwe Ora Jamu, Gugur Gunung, dan Kembang Melati. Sedangkan tari-tarian yang disajikan yakni tari kreasi baru Kembang Melati.

Meski prosesi wisuda dan pelepasan peserta didik kelas VI ini berlangsung sederhana namun cukup meriah dengan dihadiri sejumlah wali murid, perwakilan, Korwil Diknas Kecamatan Tulung serta Ketua Komite.

Panitia acara yang sekaligus guru kelas VI SDN 2 Gedongjetis, Tri Murtini. SPd mengatakan, peserta didik kelas VI yang diwisuda dan dilepas tahun ini sejumlah 18 siswa atau lulus 100 persen. Menurutnya, lulusan SDN 2 Gedongjetis memiliki karakter yang kuat dan disiplin.

"Rangkaian acara wisuda dan pelepasan siswa ada karawitan dan tari-tarian. Acara dilaksanakan cukup sederhana karena untuk meminimalisir anggaran," ujarnya.

Dalam sambutannya Eny Widayawati. SPd.SD mengatakan “Acara wisuda ini adalah bentuk ikrar pihak sekolah, mengembalikan putra-putri bapak-ibu yang selama enam tahun terakhir mengenyam pendidikan di SDN 2 Gedongjetis. Semoga nantinya para siswa bisa melanjutkan ke jenjang pendidikan  yang lebih baik dan bisa mengapai cita-citanya,” ungkapnya.

Sementara, Salah satu wali murid, Sri Sudarwanti (50), mengaku bersyukur anaknya telah lulus dengan hasil nilai yang cukup memuaskan. Ia pun berencana ingin melanjutkan pendidikan anaknya ke SMPN I Tulung yang jaraknya tak jauh dari rumahnya.

"Alhamdulillah lulus. Sangat memuaskan acaranya wisudanya, meski sangat sederhana. Mungkin ini untuk SD di sini yang pertama kali," ujarnya.

Editor : Tata Rahmanta