KLATEN, iNewsBoyolali.id – Ratusan wali murid memenuhi halaman Kantor Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DSP3AP2KB) Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Rabu (14/6/2023).
Kedatangan wali murid ini untuk mengurus Surat Keterangan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang menjadi salah satu syarat dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Jalur Afirmasi bagi warga kurang mampu.
Pantauan di lapangan, antrean wali murid untuk mengurus surat DTKS membludak dan harus menunggu hingga berjam-jam. Saking lamanya menunggu, sebagian wali murid ada yang duduk lesehan di halaman kantor maupun di bawah pepohonan.
Salah satu wali murid, Sumarti (38) asal Kemalang, mengaku mengantre cukup lama sekitar tiga jam. Namun ia pun lega akhirnya mendapatkan surat DTKS. Surat tersebut akan ia gunakan sebagai syarat pendaftaran PPDB anaknya yang masuk SMP melalui Jalur Afirmasi.
"Saya antre tiga jam lebih baru dapat surat DTKS. Tapi demi anak tidak apa-apa antre. Alhamdulillah ini sudah dapat suratnya besuk buat syarat daftar SMP," ujarnya.
Sekretaris DSP3AP2KB Kabupaten Klaten, Sinung Nugroho, menjelaskan, selama PPDB ini ada kenaikan permintaan layanan surat DTKS mencapai tujuh ratus orang per hari. Sedangkan pada hari biasa, hanya sekitar seratus orang per hari.
"Untuk memenuhi permintaan layanan surat DTKS selama masa PPDB ini kami sampai lembur-lembur. Menurut jadwal, hari Kamis (15/6/2023) itu terakhir pendaftaran PPDB. Jadi kita akan fasilitasi sampai hari Kamis," ujarnya.
Editor : Tata Rahmanta