BOYOLALI, iNewsBoyolali.id – Perayaan puncak Hari Jadi ke-178 Kabupaten Boyolali berlangsung meriah pada Kamis (5/6/2025), ditandai dengan gelaran Kirab Budaya yang diikuti 40 peserta dari 22 kecamatan serta berbagai komunitas seni budaya di Boyolali.
Kirab dimulai dari Pendopo Alit Rumah Dinas Bupati Boyolali dan berakhir di Alun-alun Kidul, dilepas secara resmi oleh Wakil Bupati Boyolali, Dwi Fajar Nirwana. Acara diawali dengan pembacaan sejarah singkat Kabupaten Boyolali oleh Ketua DPRD, Susetya Kusuma Dwi Hartanta.
Dalam sambutannya, Wabup Fajar menegaskan pentingnya kirab budaya sebagai simbol kearifan lokal dan keberagaman budaya di Boyolali.
“Kirab budaya ini memperkuat identitas Boyolali yang berdaya dan berbudaya,” ujarnya.
Wabup Fajar juga mengajak masyarakat untuk terus berkolaborasi mendukung visi misi pembangunan Boyolali melalui kerja cerdas dan kerja ikhlas.
Prosesi kirab dimulai dengan penyerahan simbolis Kekancingan oleh Wabup kepada Duta Wisata Boyolali. Iring-iringan dipimpin oleh mobil pemadam kebakaran, disusul oleh pasukan Bergodo Pakasa Keraton Surakarta, dan para Duta Wisata pembawa Kekancingan.
Kirab menjadi ajang pertunjukan budaya dari masing-masing kecamatan. Sebelum sampai ke alun-alun, rombongan kirab berhenti di Boulevard Soekarno untuk menjemput Bupati Boyolali, Agus Irawan, yang kemudian bergabung dengan rombongan kirab dan berjalan kaki menuju panggung kehormatan di Alun-alun Kidul.
Setelah penyerahan simbol Kekancingan dari Wabup kepada Bupati di panggung kehormatan, acara dilanjutkan dengan pertunjukan seni budaya dari seluruh peserta kirab. Masing-masing peserta mendapat waktu tiga menit untuk tampil di hadapan Bupati dan tamu undangan.
Kirab Budaya ini menjadi simbol semangat pelestarian budaya dan kebersamaan masyarakat Boyolali dalam memperingati hari jadi ke-178 tahun.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait
