BOYOLALI, iNewsBoyolali.id – Terdampak proyek jalan tol Solo - Jogja, ratusan makam di Desa Kateguhan, Kecamatan Sawit, Boyolali Jawa tengah mulai dibongkar untuk dipindahkan ke lokasi yang baru, Senin(3/4/2023). Pembokaran dilakukan setelah para ahli waris menerima uang ganti rugi sehari sebelumnya.
Sejak pagi sejumlah pekerja dari tim pembokar makam mulai melakukan pembongkar makam satu persatu, hal tersebut terpaksa dilakukan karena lokasi makam akan digunakan untuk jalan tol Solo Jogja.
Proses pembongkaran sempat terkendala, karena sejumlah makam sudah dicor menggunakan beton oleh ahli waris, sehingga pekerja harus mengeluarkan tenaga ektra untuk menggali makam tersebut.
Ketua tim pembongkar makam dari Semarang, Dwi Jokoyudo mengatakan bahwa, sebelum dimakamkan ke lokasi baru, jenasah yang sudah diangkat dilakukan prosesi sederhana, seperti mengganti kain kafan dengan yang baru, memberi minyak wangi dan dimasukkan dalam peti mati yang sudah diberi nama sesuai nama jenasah.
“kita mentargetkan 5 hari ke depan sebanyak 220 makam bisa dipindahkan ke lokasi yang baru. Yang jaraknya sekitar 100 meter dari makam lama”. Katanya
Sementara, dua ahli waris yang merupakan kakak beradik Suwarti dan Suparmi, mengungkapkan bahwa mereka memiliki dua makam yang ikut dipindah, yakni makam kedua oran tuanya.
“Meski kami merasa terharu, namun kami khlas, semoga kedua orang tuanya tenag di sana dan sebagai kompensasi keduanya telah menerima uang ganti rugi sebesar Rp. 11 juta karena makam kedua orang tuanya sudah dikeramik” ungkap mereka
pembogkaran tersebut dilakukan setelah masing masing ahli waris menerima uang ganti rugi sebesar Rp. 4 juta - Rp6 juta per makam, sesuai bentuk dan ukurannya.
Editor : Tata Rahmanta
Artikel Terkait